
LEWAT PROGRAM KELAS DEMOKRASI, KPU PANGKEP SASAR WILAYAH KATEGORI KHUSUS
KPU Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep) menggelar program kelas demokrasi di dusun Cammado, desa Benteng, Kecamatan Mandalle, 14/9. Kegiatan ini merupakan satu dari program KPU Pangkep yang berorientasi pada Pendidikan pemilih, guna mendorong pemilu yang berkualitas.
Sebagaimana disampaikan komisioner KPU Pangkep, Saiful Mujib, bahwa dijadikannya dusun Cammado sebagai salah satu lokus program ini salah satunya karena di tempat ini terdapat pesantren yang cenderung tertutup dan abai terhadap proses pemilu.
“Iya, kita dapat kabar dari masyarakat dan pemerintah setempat jauh-jauh hari. Namun baru pada kesempatan ini kami bisa berkunjung langsung ke lokasi ini. Walaupun kita tidak langsung masuk ke pesantren, namun dengan dilaksanakan di rumah ketua RK yang rumahnya bersebelahan dengan pesantren, harapannya bisa lebih efektif,” ungkap Mujib.
Dikatakan Mujib, kelas demokrasi sendiri adalah program yang berorientasi pada Pendidikan pemilih, sehingga dalam prakteknya lebih banyak mengedepankan kegiatan diskusi dan tanya jawab yang diharapkan mampu menciptakan pemahaman dan internalisasi nilai-nilai demokrasi yang kita bicarakan.
“Kita ajak masyarakat dan perwakilan pesantren yang hadir untuk diskusi, namun sebelumnya kita berikan dulu input-input, misalnya kenapa demokrasi dijadikan sistem, kenapa ada pemilu, kenapa memilih, dan lain sebagainya,” terang Mujib.
Ditambahkan Mujib, penempatan lokus ini juga bagian dari upaya mengimplementasikan prinsip pemilu LUBER (langsung, umum, bebas dan rahasia).
“Tidak boleh ada satu masyarakatpun yang merasa tidak bisa atau merasa tidak dapat terlibat dalam pemilu. Tujuan kita kesana ini, karena jangan sampai bukan persoalan tidak mau terlibat namun persoalan lain, misalnya karena belum memaham”, terang Mujib.
Selain dihadiri oleh koordinator divisi sosialisasi dan Pendidikan pemilih, kegiatan ini juga dihadiri oleh kordiv data dan informasi KPU Pangkep, Rohani.